Jokowi: Tak Gentar Meskipun Di Teror Pihak Asing Laksanankan Eksekusi Mati


Pemerintahan Indonesia tidak gentar menghadapi ancaman beberapa pihak untuk membatalkan eksekusi mati. Jokowi dalam hal ini tegas dan tidak merubah sikapnya untuk melaksanankan hukuman mati.


Jokowi tidak menanggapi ancaman yang dilayangkan Prsiden Perancis berupa ancaman konsekuensi diplomatik. Farancois Hollande akan membatalkan kesepakatan di berbagai bidang jika Indonesia masih melakukan eksekusi mati.

Tidak hanya itu, Perancis akan menarik Duta Besar Perancis untuk Indonesia dan membatalkan perjanjian kerjasama pada KTT G-20 November lalu.

Informasi yang ada bahwa 10 terpida mati kasus narkoba akan dieksekusi di pulau Nusakambangan. Diantaranya adalah Andrew Chan (AUstralia), Myuran Sukumaran (Australia), Raheem Agbaje Salami (Nigeria), Serge Areski Atlaoi (Perancis), Silvester Obikwe (Nigeria), Mary Jane Fiesta (Filipina), Zainal Abidin (Indonesia), Rodrigo Gularte (Brasil), Martin Belo (Ghana), Okwudili Oyatanze (Nigeria).

0 Response to "Jokowi: Tak Gentar Meskipun Di Teror Pihak Asing Laksanankan Eksekusi Mati"

Post a Comment

Total Pageviews